TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU –
Usulan budayawan Mongondow, Chairun Mokoginta, untuk memperkenalkan Mongondow Tempo Dulu lewat program khusus, mendapat respon positif dari pemerintah Kotamobagu.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kotamobagu, Moh Agung Adati mengatakan, ini merupakan ide yang patut di didukung bersama.
“Apalagi pengembangan kebudayaan menjadi salah satu fokus pada visi dan misi pemerintahan TB-NK (Tatong Bara-Nayodo Kurniawan) 2018-2023,” katanya, Senin, (25/02/2019).
Untuk implementasinya, kami akan mencoba mengusulkan untuk dapat dilaksanakan di Desa.
“Dengan menggunakan Dana Desa, Desa Bilalang Satu, adalah contoh Desa yang sukses melaksanakan kegiatan kebudayaan seperti “Monondeaga dan Motayok”, serta berbagai kegiatan seni budaya mongondow.Pemkot nantinya akan lebih fokus pada pendampingan dan promosi,” jelasnya.
Sebelumnya, Budayawan Mongondow, Chairun Mokoginta, sempat mengusulkan agar budaya Mongondow Tempo dulu, dibuatkan karnaval khusus.
“Saya berharapnya sih, bukan seperti karnaval yang menampilkan semua budaya. Tapi, ini lebih agar budaya tetap lestari. Harus ada karnaval khusus budaya Suku Mongondow,” singkatnya.
Peliput : Neno Karlina
