Kotamobagu Tujuan Perdagangan Durian

0
208

TNews, KOTAMOBAGU – Musim durian di hampir semua daratan Sulawesi Utara (Sulut), menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang musiman.

Banyak pedagang yang melintas berpindah dari satu daerah ke daerah lain, untuk menjajakkan raja buah ini. Tak terkecuali dengan Kotamobagu.

Hampir sepanjang ruas jalan Kelurahan Matali arah Kelurahan Pobundayan, kecamatan Kotamobagu Selatan dijejeri pedagang durian. Tak hanya di situ, jalan Kartini dan jalan-jalan lainnya juga dipenuhi penjual durian.

Tian Potabuga (28), Misalnya, pedagang asli Kotamobagu ini, memilih berjualan di Jln. Gantot Subroto Kelurahan Mongkonai Kecamatan Kotamobagu Barat.

Dari berdagang durian, ia mengaku mampu mendapatkan penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

“Alhamdulillah buah durian tahun ini cukup banyak, sehingga lainnya dijual saja,” ujar Tian, Jumat, (13/03/2020).

Menurut Tian, buah durian biasanya berbuah setahun sekali. Namun, dalam kerap beberapa tahun, tidak maksimal tergantung cuaca.

“Sudah dua tahun belakangan buah ini selalu saja gagal berbuah. Syukur buahnya banyak, sebab musim kemarau yang mendukung,” kata Tian.

Tian menjelaskan, untuk kalangan masyarakat Kotamobagu dan BMR, durian tergolong buah favorit di kalangan masyarakat.

“Buah yang memiliki bau menyengat ini memiliki banyak varietas. Mulai dari durian montong, durian daging merah dan banyak lagi. Buah ini memang diminati,” terang Tian.

Untuk harga jual, lanjut Tian, juga sangat bervariasi. Tergantung jenis dan besar buah, mulai dari Rp15 Ribu sampai Rp80 Ribu.

“Kalau musim panen durian seperti ini, secara tidak langsung, karena durian banyak harganya sedikit lebih murah. Dari harganya  Rp50 ribu hingga Rp100 ribu per buah,” tutup Tian.

 

Neno Karlina

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.