Beranda blog Halaman 3541

Malam Hari Boltim Gelap Gulita, PLN Modayag Minta Maaf

0
PLN Di-Warning, Jangan Ada Pemadaman Selama Bulan Ramadhan !
ilustrasi

TOTABUAN.NEWS, BOLTIM – Beberapa wilayah di Boltim sering terjadi pemadaman. Bukan hanya pada siang hari tapi juga pada malam hari. Hal ini membuat masyarakat berang. “Sudah tiga malam ini listrik sering padam. Bahkan Kamis malam kemarin pemadaman terjadi dari habis Magrib hingga Pukul 23.00,” keluh Rina salah satu warga Tutuyan.

Senada juga dikatakan Rahman, warga Kotabunan dia menyesalkan pemadaman yang sering terjadi. “Sudah hampir sepekan ini listrik sering padam, bahkan dalam waktu yang lama. Jika ini sering terjadi kami sebagai konsumen akan dirugikan,” katanya.

Dia meminta agar pihak PLN untuk segera memperabaiki semua aliran listrik yang bermasalah, agar tidak ada lagi pemadaman. “Jika pemadaman hanya sehari saja tidak apa- apa. Tapi ini hampir tiap hari. Siang dan juga malam. Pihak PLN harus bisa memperbaiki semua masalah. Karena kami tiap bulan juga rajin membayar,” pintanya.

Menanggapi hal ini, Kepala Cabang PLN Modayag Jemy Cornelis membenarkan adanya pemadamam tersebut. Menurutnya, pemadaman yang terjadi sudah dijadawalkan dan terencana. “Pemadaman memang terjadi pada siang hari. Itu pemadaman terencana,” jelasnya.

Namun, dia menampik jika ada pemadaman terjadi pada malam hari. “Pemadaman hanya siang hari. Jika ada pemadaman terjadi malam hari itu berarti ada gangguan.
Cornelis pun mengutarakan alasan pemadaman yang terjadi pada malam Kamis kemarin. “Ada kabel teg 150 yang putus. Sehingga terjadi pemadaman di hampir seluruh wilayah SulutGO,” jelasnya.

Dia pun memohon maaf atas pemadaman yang sering terjadi. “Mohon maaf atas pemadaman yang sering terjadi. Yang pasti kami terus bekerja dan tidak pernah berhenti untuk memberikan pelayanan yang baik,” tukasnya.(Za)

Mulai Maret, Masyarakat Tak Terima Rastra Lagi

0
Penerima Rastra di Bolmong Berkurang 10 persen

TOTABUAN.NEWS, BOLTIM – Maret mendatang seluruh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tak terima Rastra dan beralih ke Bantuan Pangan Non Tunai ( BPNT).

Kepala Dinas Sosial (Dinso), Rudi Malah menuturkan, penerimaan bantuan Rastra berakhir Februari mendatang. “Penerimaan bantuan beras berakhir Februari. Sementara, bantuan non tunai berupa uang Rp 120 ribu berlaku mulai Maret ,” terangnya.

Ia menjelaskan, BPNT sangat tepat untuk warga Boltim. Apalagi selama penerapan bantuan Rastra banyak keluhan diantaranya kualitas beras. “Paling banyak kualitas beras yang dikeluhkan oleh penerima bantuan. Sehingga, bantuan masih ditukar dulu baru warga mau menerima bantuan beras,” ungkapnya.

Lanjutnya, penyaluran bantuan nantinya melibatkan pihak bank. Sehingga, uang yang diserahkan nantinya dimanfaatkan untuk membeli bahan pangan. “Sehingga komplit, bisa beli beras, telur dan bahan pangan lainnya,” katanya.

Ia menyebutkan, penerima bantuan sebanyak 3.942 Kepala Keluarga (KK), akan diverifikasi. “Penerima bantuan masih akan diverifikasi, agar penyaluran tepat sasaran. Nanti kita turun langsung,” tukasnya. (Za)

Dandes 80 Desa Dievaluasi

0
Tim PMD Boltim Lakukan Penilaian Desa
Slamet Umbola

TOTABUAN.NEWS, BOLTIM –  Anggaran Pendapatan Belaja Desa (APBDes) 80 desa tengah dievaluasi oleh Pemkab Boltim. Hal ini dikatakan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Slamet Umbola, kemarin. Ia mengaku, APBDes seluruh desa kini dalam tahap evaluasi. “Sudah tiga Kecamatan yang selesai yakni Kecamatan Kotabunan, Tutuyan dan Kecamatan Motongkad. Sementara, desa-desa di Kecamatan Nuangan, Mooat, Modayag dan Modayag Barat dalam waktu dekat kita evaluasi,” terangnya.

Ia mengaku, tim Pemkab Boltim memacu proses evaluasi anggaran di desa agar Januari Dandes dan ADD 2019 running. “Kita pacu agar Januari ini sudah anggaran di 80 desa sudah bisa direalisasikan,” jelasnya.

Selain itu evaluasi dokumen anggaran 2019, tim melakukan evaluasi penggunaan anggaran 2018. “Jadi tidak hanya melakukan evaluasi anggaran tahun ini, tapi penggunaan anggaran tahun lalu juga dievaluasi. Capaian-capaiannya sampai dimana. Sehingga program terukur,” urainya.

Ia menyebutkan, total Dandes tahun mencapai Rp67 miliar sedangkan Alokasi Dana Desa (ADD) Rp39,9 miliar. “Semoga evaluasi segera tuntas agar anggaran dalam waktu dekat running,” tutupnya. (Za)

Virus DBD ‘Kepung’ Boltim, Dinkes Ajak Warga Jaga Lingkungan

0

TOTABUAN.NEWS, BOLTIM – Virus atau Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) rupnya terus mengepung wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim). Dimana  belakangan ini virus tersebut menyerang warga di sejumlah desa.

Oleh karena itu Dinas Kesehatan (Dinkes) mengajak warga supaya menjaga lingkungan agar tetap bersih. Demikian di sampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Eko Marsidi. Senin, (14/01).

Dikatakannya, membersihkan rumah sampai halaman adalah suatu cara untuk menjaga nyamuk DBD tidak bersarang. Kalau halaman kotor. saluran air tidak bersih maka dengan mudahnya nyamuk DBD bersarang.”Mari bekerjasama untuk membersihkan lingkungan dan menekan jatuhnya korban penderita DBD. Jika lingkungan bersih maka kita semua juga akan terhindar dari bahaya penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk,” kata Marsidi.

Fogging kata Marsidi, hanya akan membunuh nyamuk-nyamuk dewasa, sedangkan jentik nyamuk akan tetap hidup. “Pengasapan (fogging-red) itu hanya akan dilakukan jika ada kasus. Dan jika sering dilakukan maka nyamuk akan menjadi kebal. Sehingga itu, agar terhindar dari segala macam penyakit, peran masyarakat untuk kebersihan lingkungan rumahnya sendiri itu sangatlah penting,” jelasnya.

Lanjut Dia, pihaknya sudah sosialisasikan kepada masyarakat melalui mobil Dinkes untuk melakukan gerakan program  Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus.”PSN dengan cara 3M Plus perlu terus dilakukan secara berkelanjutan sepanjang tahun khususnya pada musim penghujan. Program PSN, yaitu: 1) Menguras : adalah membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain. 2) Menutup : yaitu menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sebagainya, dan 3) Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular Demam Berdarah,”ungkapnya.

Dijelaskannya, 3M Plus adalah pencegahan dari datangnya DBD. Denfan menaburkan bubuk lasvasida di tempat penampungan air, menggunakan anti nyamuk dan menggunakan kelambu saat tidur.”Adapun yang dimaksud dengan 3M Plus adalah segala bentuk kegiatan pencegahan seperti : 1) Menaburkan bubuk larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan, 2) Menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, 3) Menggunakan kelambu saat tidur, 4) Memelihara ikan pemangsa jentik nyamuk, 5) Menanam tanaman pengusir nyamuk, 6) Mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah, 7) Menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa menjadi tempat istirahat nyamuk, dan lain-lain,” tandasnya. (Za)

Politeknik Manado Laksanakan Penyuluhan di Bolmong

0
TOTABUANEWS, BOLMONG – Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), menjadi daerah pilihan Mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Manado sebagai tempat pelaksanaan penyuluhan antisipasi perkembangan teknologi industri.
Kedatangan mahasiswa ini disambut baik oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong, Tahlis Gallang SIP MM, Senin (14/1/2019).
Puluhan mahasiswa ini, nantinya akan melaksanakan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di Desa Sauk selama tiga hari yang dimulai sejak hari ini.
“Kami mahasiswa yang datang berjumlah 92 orang, kedatangan kami di sini adalah untuk mengadakan penyuluhan tentang antisipasi perkembangan teknologi industri 4.0 yang akan dilaksanakan di tiap SMK, khususnya kecamatan Lolak kemudian akan dilanjutkan dengan penanaman mangrove di Desa Sauk,” ujar Koordinator PPM Giovanni Kaunang.
Sementara itu, Sekda Tahlis Gallang SIP MM, dalam sambutannya mewakili Pemkab Bolmong. Menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat melaksanakan PPM di Kabupaten Bolmong.
Dalam kesempatan itu juga Tahlis  mengucapkan terima kasih kepada Civitas Akademika Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Manado.
“Kegiatan ini luar biasa manfaatnya bagi Pemerintah dan Masyarakat di Kabupaten Bolmong sehingga sebagai pemerintah tentu merasa bersyukur karena adik adik mahasiswa boleh memilih Kabupaten Bolmong sebagai tempat pengabdian bagi Mahasiswa PPM,” ungkapnya.
Menurutnya kegiatan ini sangatlah berdampak positif bagi anak-anak yang berada di Desa Sauk dimana pastinya akan termotivasi dengan kehadiran Mahasiswa PPM ini.
Ditambahkanya bahwa Penyuluhan tentang Perkembangan Teknologi Industry 4.0 sangat besar manfaatnya dan tidak dapat dinilai dengan uang karena dengan adanya kegiatan ini akan memperkenalkan kepada masyarakat apa itu Revolusi Industry 4.0
Selain itu penyuluhan ini juga sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow untuk mengkomunikasikan pelestarian alam penanaman Mangrove.
Di akhir sambutannya, Sekda berpesan kepada mahasiswa untuk tidak bosan datang di bolmong seraya berharap semoga akan lebih banyak lagi desa-desa di Kabupaten Bolmong yang akan jadi tujuan mahasiswa PPM berikutnya, sehingga semakin banyak pula masyarakat yang akan menikmati manfaat dari kegiatan PPM seperti ini.
Hadir pula dalam kegiatan Penerimaan Mahasiswa PPM ini Ketua Jurusan Teknik Mesin Ir Leonard Tawalujan MT, Kepala Laboratorium Permesinan Frans Luntungan SE MT, Kepala Laboratorium Pengalasan Frans Tulung ST MT, Asisten II Sekda, Staf Ahli Bupati dan beberapa Kepala Perangkat Daerah di Lingkup Pemkab Bolmong.
Peliput: Ebby Makalalag
Area lampiran

Pemkot Buka Ruang Investor Bidang Pariwisata

0
Mangga Dua, komplek Tugu Permesta, Kotamobagu, (Foto: Totabuan.News/Neno Karlina).

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, membuka ruang sebesar-besarnya, bagi para Investor berinvestasi, khususnya, di bidang pariwisata.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kotamobagu, Moh Agung Adati, menjelaskan, Kotamobagu memiliki tunjangan infratruktur transit dan wisata alam yang kini terus dikembangkan.

“Untuk Bolaang Mongondow Raya (BMR),, Kotamobagu yang mempuni untuk perhotelan. Untuk objek wisata, salah satunya, air terjun Malimpungan, di Desa Kobo juga ada beberapa destinasi yang sebenarnya sangat berpotensi,” ujar Adati, Senin (14/01/2019).

Dijelaskannya, pengembangan pariwisata tidak hanya dari pemerintah, namun juga harus ada intervensi dari banyak pihak.

”Untuk itu, kita membuka pintu bagi para Investor untuk berinvestasi,disisi lain promosi pun terus kita lakukan baik lewat media, pun seminar dan yang lainnya.” kata Adati.

Adati berharap, ini bisa menjadikan Kotamobagu menjadi lebih baik, khususnya dalam sektor peningkatan pariwisata.

“Pemkot pun sudah siap dari sisi fasilitas untuk menunjang Investor yang masuk ke Kotamobagu,” tutup Adati.

Peliput: Neno Karlina

Pengoperasian BRT Tunggu Pengalihan Plat Merah ke Kuning

0
Rumah Sakit Pobundayan Bakal Dipasang Satu Unit Parkir Elektronik
Nasli Paputungan

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Dinas Perhubungan (Dishub) mengupayakan agar dalam waktu dekat ini Bus Rapid Transit (BRT) sudah bisa dioperasikan.

”Untuk sementara ini kita tinggal menunggu pengalihan dari plat merah ke plat kuning, jadi kita upayakan Insya Allah triwulan I itu sudah mulai jalan,” kata Kepala Dishub, Nasli Paputungan, kepada sejumlah awak media, Senin, (14/01/2019)

Dijelaskannya, nanti BRT ini akan dikelolah khusus oleh Koperasi, dibawah monitoring dari Pemerintah.

”Semacam ada pihak ketiga yang akan mengelolah dan ini yang sementara kita persiapkan,” ujarnya.

Menurutnya, ada 5 Bus yang akan beroperasi, dan melayani mobilitas, transportasi masyarakat di jalur dan rute yang telah disediakan sesuai dengan shelter yang ada.

”Dan untuk masa percobaan masih akan digratiskan dan belum diberlakukan tarifnya,” singkatnya.

Peliput: Neno Karlina

Wapres Serahkan Penghargaan Adipura ke-5 Kotamobagu

0
Wakil Presiden (Wapres), Jusuf Kalla menyerahkan penghargaan dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KemenLHK), dalam rangka penganugrahan Adipura tahun 2018 kepada Walikota Kotamobagu, Tatong Bara, Senin (14/01/2018), (foto: Humas Kotamobagu).

ADVETORIAL, KOTAMOBAGU – Di bawah kepemimpinan Walikota Kotamobagu, Ir Tatong Bara, Kotamobagu akhirnya menerima Adipura yang ke-5, bertempat di WaPemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu. Hal ini Gedung Manggala Wanabhakti, Senin (14/01/2019).

Penganugrahan Adipura tahun 2018 ini, langsung dihadiri dan diserahkan oleh Wakil Presiden (Wapres), Republik Indonesia (RI), Baharudin Jusuf Kalla, kepada Walikota Tatong Bara.

Kepala Bagian Humas, Ham Rumoroy, mengatakan, kabar gembira ini, sudah diketahui sejak jumat kemarin.

“Hal ini sesuai dengan undangan dari KemenLHK, pada Jumat, tanggal 8 kemarin, dan akan dilaksanakan di Gedung Manggala Wanabhakti, Jakarta, Senin (14/1/2019) pekan depan, oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla,” katanya.

Menanggapi hal tersebut, Laures Manoppo, salah seorang pemerhati lingkungan Kotamobagu mengapresiasi kinerja pemerintah.

“Ini bentuk konsistenitas dari kinerja nyata, meraih itu mudah, namun mempertahankan yang susah. sebagai aktivis lingkungan saya mengharap, perhatian terhadap kebersihan lingkungan, keasrian, dan penghijauan, bisa menjadi target utama pemerintah,” singkatnya.

Sementara itu, Sekertaris Daerah (Sekda) Kotamobagu, Adnan Masinae menanggapi positif dengan penuh kesyukuran atas penghargaan Adipura yang ke-5 ini.

“Semua ini berkat kerja keras dan kerjasama semua pihak, tentu dibawah arahan dan petunjuk Walikota. Yang membahagiakan, alhamdulillah ini adalah Adipura ke-5 bagi kotamobagu,” singkatnya.

Peliput: Neno Karlina

Awas! Gerak-gerik ASN Pemkot Kotamobagu Mulai Diawasi

0
ASN

TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Tanda awas bagi seluruh ASN yang bertugas di lingkup pemerintah kota (pemkot) Kotamobagu. Pasalnya, saat ini pemkot Kotamobagu sedang merancang aplikasi yang akan mengintai gerak-gerik ASN saat sedang menjalankan tugas.

Kepala Data Center Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kotamobagu, Rudy Yuanto Unu, mengungkapkan, dengan adanya aplikasi ini seluruh aktivitas ASN dengan mudah bisa terkontrol.

Percontohan pemasangan aplikasi tersebut akan dimulai dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu. “Gerak-gerik pegawai akan diawasi melalui aplikasi e-absensi ini. Dengan begitu, ruang gerak pegawai ‘kaki gatal’ alias yang suka keluyuran di jam kerja ataupun yang sering datang terlambat dan pulang cepat, akan lebih mudah diawasi,” ungkapnya.

Lanjutnya, aplikasi e-Absensi ini tinggal dirampungkan dengan mengisi seluruh data Aparatur Sipil Negara (ASN) serta memasang instalasi yang terakses ke Dinas Kesehatan.

“Kemungkinan minggu depan sudah rampung semua, dan setelah itu akan diluncurkan di setiap SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) sebagai percontohan penerapan e-absensi sekaligus launching Kota Kotamobagu menuju smart city 2021,” ujarnya.

Rudy menjelaskan,  aplikasi e-absensi berfungsi untuk memantau kehadiran serta kinerja pegawai. Setiap pegawai akan diberikan kartu yang sudah terkoneksi dengan sistem pada aplikasi tersebut.

“Nantinya setiap pegawai akan diberikan combo card yang berfungsi sebagai kartu identitas pegawai, ATM, pembayaran parkir maupun pembayaran tap cash. Kemudian tiap pintu yang ada di Dinas Kesehatan akan dipakai accses door yang bisa diakses melalui handphone pegawai,” jelasnya.

“Sistem ini bisa terakses hingga radius 20 meter. Jadi ketika ada pegawai yang keluar kantor atau melebihi radius itu, maka secara otomatis akan terbaca oleh sistem dan disaat bersamaan akan muncul pertanyaan kepada yang bersangkutan lewat handphone,” tambahnya

Selain e-absensi, aplikasi Edupatrol juga dalam waktu dekat ini akan segera diterapkan di dua sekolah percontohan

Masing-masing SDN 2 Kotamobagu dan SMP Negeri 4 Kotamobagu. “Sekarang tinggal merampungkan data. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini akan diluncurkan bersamaan dengan e-absensi,” pungkasnya.

 

 

Konni Balamba

Diskominfo Bolmong Miliki Gedung Baru, Diresmikan Bupati Yasti

0

ADVETORIAL, BOLMONG – Dinas baru Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bolaang Mongondow akhirnya memiliki kantor baru. Bangunan tersebut, diresmikan langusung Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow Jumat, (11/1/2019) di Desa Lalow Kecamatan Lolak. Usai peresmian Bupati menyampaikan ucapan selamat kepada keluarga besar Diskominfo yang telah memiliki gedung yang representatif, serta ucapan terima kasih kepada semua pihak yang sudah terlibat. “Peresmian gedung ini sebagai salah satu upaya Pemda Bolmong dalam menumbuhkan suasana baru yang dapat mendorong gairah dan semangat kerja serta produktifitas, disertai dengan pengabdian yang berpihak kepada masyarakat” kata Yasti.

Dia menjelaskan bahwa tujuan pembangunan gedung tersebut adalah untuk meningkatkan fungsi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di lingkup Diskominfo, yang pada gilirannya diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, bahkan siapapun yang membutuhkan informasi. “Pembangunan gedung ini merupakan salah satu program jangka panjang penataan sarana prasarana pemerintahan yang representatif, yang dapat meningkatkan motivasi kerja aparatur di dalamnya” ucap Yasti.

Bupati juga berpesan, agar Diskominfo Bolmong tetap memberikan pelayanan informasi tentang keberhasilan berbagai program pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemkab Bolmong, terutama terkait dengan penerapan teknologi dan informasi. Sebab, Dinas Kominfo adalah representasi informasi dari Pemkab Bolmong. “Saya berharap dengan diresmikannya gedung baru ini, sistem penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat berjalan lebih efektif dan efisien. Semakin meningkat, serta sumber daya aparatur pemerintah di dalamnya lebih profesional dan lebih kompeten lagi,” imbuhnya. “Tetaplah kompak dan solid dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi selaku aparatur pemerintah, karena hanya dengan begitu kita dapat bekerja dengan nyaman serta menghasilkan kinerja yang lebih maksimal. Terlebih lagi, saat ini tahun baru dan gedung baru, maka harus diikuti pula dengan semangat baru,” sambug Yasti.

Sementara itu, Kepala Diskominfo Bolmong Parman Ginano, menyampaikan ucapan terima kasih kepada bupati dan pimpinan SKPD serta Forkopimda yang berkenan hadir dalam undangan peresmian kantor Diskominfo Bolmong yang menelan anggaran sebesar Rp 2,98 miliar. Semoga dengan adanya kantor yang baru ini, Diskominfo akan lebih mendekatkan pada dunia dan sarana. “Dan di sini pun terdapat 27 orang PNS, 7 tenaga honorer K2, 3 tenaga ahli, dan 3 suporting tenaga ahli,” ungkap Parman, di hadapan bupati dan seluruh undangan yang hadir.

Dalam kesempatan tersebut, Parman memohon maaf kepada para kepala perangkat daerah, karena dalam beberapa hari ke depan signal internet di beberapa SKPD sempat hilang sebagai dampak perpindahan peralatan dari kantor lama ke kantor baru. “Tahun ini Diskominfo menganggarkan lebih dari Rp13 miliar yang akan digunakan untuk membangun tower agar dapat menjangkau dinas atau badan yang berada di luar kompleks kantor bupati, termasuk RSUD Datoe Binangkang, dengan memakai sistem radio yang menggunakan antenna setinggi 40 meter,” jelasnya.

Dia menambahkan, untuk perkantoran di kompleks kantor bupati akan menggunakan Fiber Optik pada saat triwulan II nanti, dengan anggaran mencapai Rp 3 miliar, sehingga apabila sistem sudah terbangun, maka setiap perangkat daerah harus ada Access Point (alat penerima). Di mana, Access Point ini menyangkut belanja modal yang membutuhkan anggaran mencapai Rp2 juta, dan baru beberapa perangkat daerah yang memilikinya. Sehingga, bagi perangkat daerah yang belum punya, biaya ini tidak dianggarkan di Diskominfo.

Untuk itu, Parman meminta untuk kerja sama dengan kepala perangkat daerah yang kantornya belum memiliki Access Point. “Karena dengan adanya alat ini, seluruh perangkat daerah akan memiliki Jaringan Internet,” ujar kadis diskomifo bolmong Parman Ginano.

 

Tim Totabuan News

 

BERITA TERBARU