Beranda blog Halaman 3619

Jalan Buyat-Bukaka Boltim Segera Diperbaiki

0
Sahrul Abdul Muis

TOTABUANEWS,BOLTIM – Badan Jalan antara Desa Bukaka dan Desa Buyat Barat di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur yang mengalami penurunan dalam waktu dekat akan di perbaiki. Demikian di katakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Boltim Sahrul Abdul Muis kepada media ini. Rabu, (18/04/2018).

“Dalam waktu dekat jalan antara Desa Bukaka dan Desa Buyat Barat  yang mengalami penurunan akan di perbaiki,” kata Muis.
Lanjut ia. Bukan hanya itu, tapi sepanjang jalan Buyat-Bukaka yang rusak akan kembali di perbaik.
“Sepanjang 8 KM itu ada yang rusak atau sudah berlubang akan di perbaiki,” singkatnya.
Muis menjelaskan, anggaran perbaikan jalan Desa Bukaka dan Desa Buyat Barat Rp1 Miliar.
“Anggaranya bersumber dari APBD tinggal menunggu akan di tenderkan. Kalau tidak berhalangan bulan depan sudah jalan,”
Dijelaskannya, penurunan jalan ini di akibatkan struktur tanah yang sangat labil, sehingga sangat berpengaruh pada lintasan kendaraan bermuatan di atas 8 ton.
“Dengan eadaan tanah yang sangat labil sehingga kendaraan yang punya bobot berat dapat mempengaruhi kondisi jalan,” tandasnya.
Yulan Lasabuda

KPU Plenokan DPT Pilkada Kotamobagu

0
KPU Kotamobagu Bakal Plenokan Hasil Verifikasi Data Dukungan Perseorangan
Asep Sabar
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Kota Kotamobagu 2018 sudah ditetapkan di hadapan tim pemenangan pasangan calon (paslon) dan panitia pengawas pemilihan (Panwas), Selasa (17/04/18) lalu.
Pleno rekapitulasi DPT Pilkada 2018 yang digelar mulai pukul 10.30 hingga 22.00 wita kemarin itu, KPU Kota Kotamobagu banyak menerima dan langsung menindaklanjuti rekomendasi nama-nama pemilih yang disodorkan Panwas maupun tim paslon.
“Sengaja kami mengundang operator sistem informasi administrasi kependudukan (SIAK) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kotamobagu. Agar bila ada pemilih yang tidak jelas data kependudukannya, bisa langsung di-kroscek di SIAK dan SIDALIH yang dikelola KPU Kota Kotamobagu. Dan memang terjadi selama pleno,” kata Ketua KPU, Nova S Tamon.
Hanya saja yang menjadi pertanyaan jumlah mengapa pemilih saat ini berkurang dari pemilihan gubernur (pilgub) Sulawesi Utara Tahun 2015 maupun Pilwako Kota Kotamobagu Tahun 2013.
“Pilwako 2013 DPT-nya sebanyak 86.904 Pemilih dan Pilgub 2015 sebanyak 86.808 Pemilih,” singkatnya.
Terpisah, Komisioner KPU Kota Kotamobagu, Divisi Informasi dan Pengolahan Data, Asep Sabar mengatakan, KPU Kota Kotamobagu sudah melaksanakan seluruh tahapan penyusunan daftar pemilih sejak diserahkannya daftar pemilih dari KPU RI yang kemudian dicoklit oleh PPDP dan dijadikan Daftar Pemilih Sementara (DPS).
“Sebelum pleno DPS dan DPS Hasil Perbaikan, kami sudah memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan tanggapan maupun masukan. Bahkan DPS-nya dipampang di tempat-tempat umum,” jelas Asep di ruang kerjanya, Rabu (18/04/18).
Tanggapan atau masukan masyarakat sebagaimana Peraturan KPU antara lain terkait; (a). Pemilih yang telah memenuhi syarat, tapi belum terdaftar; (b). Pemilih dibawah umur 17 tahun saat hari pemungutan suara dan belum kawin/menikah; (c). Pensiunan TNI/Polri dan/atau Pemilih yang berubah status menjadi TNI/Polri, (d). Pemilih meninggal dunia; (e). Pemilih pindah domisili; (f). Pemilih terdaftar lebih dari satu kali; dan/atau pemilih terdaftar tetapi sudah TMS sebagai Pemilih.
“Tahapan tersebut sejak 24 Maret hingga 02 April 2018. Hasilnya ternyata tidak seperti yang kita bayangkan akan terjadi perubahan, yang terjadi justru sebaliknya. Bahkan kami juga sempat mengundang aparat desa/kelurahan, tim paslon, serta panwas untuk sama-sama mencermati kembali DPS, sebelum ditetapkan menjadi DPT,” jelasnya.
Dirinya membeberkan, saat Pleno Rekapitulasi DPS-HP ke DPT yang dihadiri Disdukcapil dan beserta operator SIAK kemarin, terungkap masih ada pemilih yang sudah memasuki usia pilih hingga kini belum melakukan perekaman kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Juga ada fakta orang meninggal muncul di DPS. Begitu juga pemilih ganda dan sudah dibersihkan muncul kembali di DPS.
Karena itu, Asep berharap ada sosialisasi dari tim paslon atau masyarakat untuk men-cek langsung data pemilih.
“Silakan lapor ke PPS bila memang masih ada yang belum terdaftar, kami akan akomodir di daftar pemilih tambahan,” pungkasnya.
Neno Karlina

Kotamobagu Bakal Ada Rumah Singgah Bersalin Bagi Warga Kurang Mampu

0
Eriyani Potabuga

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Untuk menekan angka kematian ibu dan anak, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu, mengadakan Rumah Singgah Bersalin, yang terletak di Kelurahan Pobundayan, Kotamobagu selatan.

Kepala Dinas Kesehatan Devi C.H Lala melalui Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi, Eriyani Potabuga mengatakan, rumah singgah ini merupakan serapan lewat Jaminan Persalinan (Jampersal).
“Jadi Jampersal ini kami gunakan untuk menyewa Rumah Singgah Bersalin, dan untuk persalinan itu sendiri, dengan catatan warga harus tidak dijamin oleh apa pun (Jamkesmas dan BPJS), dan dilengkapi dengan surat keterangan kurang mampu dari kelurahan/desa setempat,” jelasnya, Rabu (18/04/2018), saat kegiatan sosialisasi Jampersal di Lembah Bening.
Dirinya menambahkan, sekitar 2 miliar Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik yang disiapkan bagi 200 ibu hamil.
“Rumah tunggu ini, untuk 200 ibu hamil bersalin. Tak hanya Pustu Polindes, atau Puskesmas kalau untuk tindakan lanjutan serupa operasi, akan tetap kami dampingi.
Dirinya berhadap, perhatian pemerintah ini, dapat tersosialisasi kepada masyarakat.
“Guna pemaksimalan penyetuhan keselamatan dan kesehatan ibu dan anak di Kotamobagu. Khususnya, bagi yang kurang mampu,” tutupnya.
Neno Karlina

Sapi di Kotamobagu Wajib Bunting

0
Abdul Manap Pudul
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perikanan, Partanian, dan Peternakan (Dispertanak) melakukan pemeriksaan, dan inseminasi (kawin suntik) bagi indukan ternak sapi.
“Inseminasi ini merupakan program pemerintah pusat, yang mewajibkan seluruh ternak indukan sapi bunting, termasuk yang di wilayah Kotamobagu, ” kata Kepala Bidang Peternakan, Abdul Manap Pudul kepada TOTABUANEWS, saat ditemui sedang melakukan inseminasi di perkebunan Bubak, Motoboi Kecil, Rabu (18/04/2018).
Inseminasi ternak sapi ini, baru kali pertama dilakukan di Kotamobagu, lewat program langsung pemerintah pusat.
“Baru tahun ini, tapi kalau vaksinasi dan perawatan ternak (sapi), merupan kegiatan rutin kami,” ujarnya.
Sejumlah indukan sapi betina diperiksa dan diinseminasi, (Foto: Non)
Untuk Kotamobagu, lanjutnya, ada 200 aseptor yang menjadi target dalam inseminasi ini.
“200 ekor yang harus bunting, atau 200 aseptor yang harus tersalur, pada indukan sapi. Indukan sapi baiknya harus yang berusia 1 setengah sampai 2 tahun, itu merupakan usia produktif kehamilan sapi,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, saat ini sudah ada tiga titik yang telah dilakukan insiminasi.
“Kemarin kami sudah lakukan, bahkan turun bersama Kementrian Perternakan, diantaranya, Poyowa Besar 2, Desa Tabang, dan Desa Bungko. Nah, sekarang di Motoboi Kecil,” ungkapnya.
Sejumlah indukan sapi betina diperiksa dan diinseminasi, (Foto: Non)
Terpisah, Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Ternak, Sri Anggraini mengatakan, saat ini tingkat populasi ternak sapi di kotamobagu mengalami penurunan.
“Dikarenakan maraknya pencurian sapi, apalagi yang hanya dimutilasi. Ini membuat peternak resah dan akhirnya menjual sapi milik mereka,” ujarnya.
Jumlah potong yang tinggi, juga jadi faktor penyebab, menurunnya jumlah populasi sapi.
“Regenerasi menurun, karna kekuatiran peternak, akan pencurian dan mutilasi, sementara tingkat konsumsi bertambah. Untuk angka potong Kotamobagu setiap harinya, cukup tinggi, yakni 6 sampai 7 ekor per harinya,” tandasnya.
Dinas Perikanan, Partanian, dan Peternakan (Dispertanak) melakukan pemeriksaan, dan inseminasi (kawin suntik) bagi indukan ternak sapi
Sementara itu, Hadis Manggo, peternak sapi asal Motoboi Kecil, mengaku senang akan program inseminasi ini.
“Senanglah, maksudnya tanpa di paksa-paksa kawin, sapi saya bisa segera melahirkan. Kan disuntik juga, jadi bisa tahan penyakit,” singkatnya.
Sekedar informasi, jumlah sapi di Kotamobagu sekitar 2295 ekor pada tahun 2016, menjadi 1985 pada tahun 2017. Sumber data, Dispertanak Kotamobagu.
Neno Karlina

Usaha Kegiatan Wajib Kantongi Izin Lingkungan

0
Subandi Paputungan (Foto: Non)

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Setiap usaha kegiatan masyarakat harus memiliki dokumen atau izin lingkungan. Hal ini dikatakan Kepala Pelaksana tugas harian (Plt) Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Nasrun Gilalom melalui Kepala Bidang Tata Lingkungan, Subandi Paputungan, Rabu (18/04/2018).

“Setiap usaha kegiatan harus ada komitmen, untuk bagaimana mengendalikan pencemaran, dan polusi. Harus ada Izin lingkungan, sebagaimana Peraturan Mentri (Permen), baik usaha kecil, pun yang besar,” ujarnya.
Usaha kegiatan harus memenuhi syarat, dan pernyataan pengolahan lingkungan, sesuai dengan besar kecilnya usaha.
“Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD) misalnya, gasnya bisa menyebakan polusi, sehingga harus ada pencegahan sebelum usaha kegiatan beroperasi,” katanya.
Dirinya menambahkan, untuk saat ini di Kotamobagu, ada 32 yang tercatat telah mengajukan permohonan.
“Kalau kotamobagu, termasuk SPBU dan hotel, harus ada Upaya Pengolahan Lingkungan (UPL), Upaya Pemantauan Kegiatan Lingkungan (UPKL), kalau untuk Amdal belum ada di Kotamobagu,” jelasnya.
Dirinya mengimbau, agar masyarakat khususnya pengusaha, bisa bekerja sama dalam menekan potensi pencemaran lingkungan.
“Memang saat ini Kotamobagu masih masuk kategori aman, namun saya mengimbau agar masyarakat tetap bekerja sama menjaga lingkungan. Kalau pun ada kegiatan usaha, harus tetap berbasis ramah lingkungan,” tandasnya.
Neno Karlina

Dewan Boltim Gelar Paripurna Penyampain Catatan Dan Rekomendasi DPRD LKPJ

0
ADVETORIAL, BOLTIM – rekomendasi atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Boltim Tahun Anggaran 2017.Dilaksanakan di gedung DPRD, Selasa 17 April 2018.
Rapat paripurna istimewa tersebut,  di pimpin langsung oleh Ketua DPRD Boltim Marsaoleh Mamonto, serta di hadiri oleh 19 anggota DPRD, dikatakan oleh Ketua DPRD dalam mengawali rapat, beberapa hal yang sudah mengalami kemajuan di Boltim, dan mengapresiasi pemerintahan Bupati Sehan Landjar dan Wakil Bupati Rusdi Gumalangit.”Sudah banyak perubahan yang dilakukan oleh pemerintahan  Bupati Sehan Landjar dan Wabup Rusdi Gumalangit, diantaranya adalah menurunnya tingkat  kemiskinan,
meningkatnya daya beli masyarakat,
menurunnya jumlah pengangguran, serta sektor pembangunan yang memajukan daerah,” kata ketua DPRD.
Selain itu, ia mengatakan DPRD yang melaksanakan paripurna istimewa penyampaian rekomendasi LKPJ adalah DPRD Boltim.”Boltim adalah yang pertama melaksanakan Paripurna istimewa LKPJ,” ujar Marsaoleh.
Selanjutnya, berdasarkan Keputusan Nomor 5 Tahun 2018 tentang penyampaian catatan rekomendasi LKPJ, yang di bacakan oleh Anggota DPRD Boltim dari Fraksi PAN Syamsudin Dama,catatan yang disampaikan tersebut diantaranya:
A.bidang pengelolaan keuangan daerah perlu adanya mengaktifkan sumber PAD, masih tingginya SiLPA anggaran, menyarankan agar penataan anggaran lebih di teliti lagi.
B.pemerintah harus membangun rumah Sakit Daerah, perlu perbaikan pelayanan kesehatan dan penambahan dokter serta tenaga medis.
Dalam hal penempatan tenaga kesehatan Agar tidak bertumpuk di Puskesmas Tutuyan, Modayag, dan Modayag barat.
Selanjutnya Dinkes harus melakukan sosialisasi pencegahan DBD.
C. Harus adanya pengangkatan tenaga guru kontrak.
Perlu memperhatikan siswa berprestasi di setiap jenjang pendidikan yang menjadi  kewenangan Pemda.
Pengadaan kursi meja bagi siswa serta
memberikan fasilitas kendaraan roda dua bagi kepala sekolah mengingat sudah dihapusnya cabang dinas di kecamatan sehingga menambah beban tugas dari Kepala Sekolah.
Penempatan tenaga guru perlu dimaksimalkan.
Pemda bentuk tim terpadu untuk menuntaskan anak-anak putus sekolah.
Harus tersedianya air bersih bagi masyarakat, penataan  jalan pasar, drainase, dan infrastrukturnya.
Segera menyelesaikan pembangunan taman lapangan Pondabo
D.Dinas Lingkungan Hidup perlu memperhatikan pengelolaan sampah, melindungi kelestarian hutan dengan melibatkan TNI dan Polri.
E. Menganggarkan pengadaan pemadam kebakaran yang memadai, didukung dengan tenaga yang terampil.
Pemda perlu memasang hidran di desa yang sudah tersedia aliran air bersih, untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.
F.bidang pencatatan sipil,perlu meningkatkan sarana dan prasarana guna memenuhi standar pelayanan publik.
G. Peelunya pengawasan penyaluran kebutuhan pertanian agar tepat sasaran dan tidak di selewengkan.
Membangun lumbung pangan.
Memberikan perlengkapan kerja yang memadai bagi PPL.
Mengevaluasi pengadaan bibit ternak agar memenuhi kebutuhan daging ternak daerah.
Menginventarisir koperasi yang masih berfungsi.
Pemasaran pupuk agar tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET).
Bidang periwisata, hatus mmembangun fasilitas untuk dapat mempromosikan dan menarik wisatawan.
H.DPMPTSP harua mempermudah pelayanan yang lebih baik, mengeluarkan paket investasi yang tidak berbelit Belit
Perlunya kerja sama antara daerah tetangga.
Masih minimnya kerjasama dengan pihak ketiga.
Memenuhi ketersediaan listrik.
Di akhir penyampaian rekomendasi dan catatan tersebut, Syamsudin Dama, meminta kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), agar tidak membuat program yang kurang bermanfaat.”Meminta kepada seluruh SKPD agar tidak membuat program yang kurang bermanfaat terutama pada sektor Pertanian Pendidikan dan Kesehatan,” pungkasnya.
Bupati Boltim Sehan Landjar,dalam menanggapi catatan dan rekomendasi tersebut, pada sambutannya di sidang paripurna istimewa itu ia mengatakan,perlunya perbaikan-perbaikan dalam pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan.”Keberhasilan yang dicapai oleh Pemerintah selama ini masih diperlukan perbaikan-perbaikan untuk pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan kedepan,” kata Bupati.
Lebih lanjut dikatakan Bupati,apa yang menjadi catatan dan rekomendasi DPRD adalah hal yang dikhawatirkannya selama ini, sehingga wajib bagi pemerintah untuk menindaklanjuti rekomendasi dan catatan tersebut.”Saya sangat setuju dengan rekomendasi dari DPRD karena itu adalah gambaran yang saya khawatirkan selama ini, dan
seluruh catatan dari DPRD menjadi kewajiban bagi saya untuk menindaklanjuti. dan saya memberikan waktu selama 14 hari untuk memberikan Jawaban tentang catatan yang di berikan oleh DPRD,” ujarnya.
Ia pun berterimakasih kepada DPRD, atas catatan dan rekomendasi yang disampaikan seperti pada sektor kesehatan dimana perlunya pembangunan Rumah Sakit Daerah.”Saya berterimakasih karena catatan dan rekomendasi yang disampaikan DPRD, mulai dari sektor kesehatan dimana kita membutuhkan Rumah Sakit Daerah.jika Kemenkes belum siap untuk membangun maka saya akan membangun Rumah Sakit Daerah dari dana pinjaman,” kata Bupati Dua periode itu.
ChyLhan

Tiga Kesebelasan Raih Tiket ke Babak Semi Final Open Tournament Bupati Cup II Bolsel 2018

0

TOTABUANEWS, BOLSEL – Tiga kesebelasan yakni Rondong Nunuk, PSL Lungkap, dan Bandang Kombot raih tiket ke babak semi final Open Tournament Bupati Cup II Bolsel 2018.

Setelah melalui 3 laga di grup L, tim kesebelasan tuan rumah Rondong Nunuk dengan raihan poin 6, hasil dari 2 kali kemenangan atas lawannya yakni Persiba Batuhamba Dengan skor 2-1 beberapa waktu lalu dan Saibuah FC dengan skor telak 4-0, Selasa (17/04/2018) kemarin, memperoleh  tiket ke babak semifinal sebagai Runner-up grup L, mendampingi PSL Lungkap dengan koleksi 9 poin sebagai Juara grup L.

Di grup M, Bandang Kombot yang juga sudah memastikan lolos ke semifinal lebih awal,  mengoleksi poin 5, hasil sekali menang atas Gema Muda Linawan dengan skor 3-0 dan dua kali bermain imbang, saat berhadapan dengan Saltim FC dan Generasi Emas Tolotoyon.

Satu lagi tiket ke semifinal masih diperebutkan oleh  Generasi Emas Tolotoyon dan Gema Muda Linawan, menunggu hasil pertandingan terakhir di grup Mantara Saltim FC versus Gema Muda Linawan yang akan berlangsung esok, Rabu (18/04/2018). Dimana tim Gema Muda Linawan baru mengoleksi 3 poin dari 2 pertandingan yang telah dilaluinya, hasil satu kali menang atas Generasi Emas Tolotoyon dengan skor 5-4, dan sekali menuai kekalahan saat berhadapan dengan Bandang Kombot dengan skor 0-3.

Sedangkan Generasi Emas Tolotoyon, dari 3 pertandingan yang dilaluinya, sudah mengoleksi poin 4, hasil sekali menang saat menjamu Saltim FC dengan skor 5-2, dan sekali bermain imbang saat berhadapan dengan Bandang Kombot dengan skor 0-0.

Peliput: Aspriadi Paputungan.

50 Rusus ASN Diusulkan ke Kementrian PUPR

0
Imran Amon

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kotamobagu telah mengusulkan 50 Unit Rumah Kusus (Rusus) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN)  ke Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Hal ini dikatakan Kepala Disperkim, Imran Amon, Selasa (17/04/2018.

Rumah kusus ini nantinya bakal disewakan kepada ASN dalam menopang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kotamobagu.
“Ada 50 Unit Rusus yang kami usulkan ke Kementrian, dan itu sedang dalam proses sementara kami masih menunggu dari pihak kementrian PUPR,” ungkapnya.
Menurutnya, Rumah itu tidak hanya bagi ASN di Kotamobagu, namun bisa juga untuk ASN di daerah lain.
“Tidak hanya ASN Kotamobagu yang bisa menempati rumah itu, namun di luar kotamobagu bisa juga menyewa rusus tersebut,” terangnya.
Untuk lokasi pembuaran Rusus tersebut, lanjutnya, sudah di tempatkan yaitu di Kawasan Taman Kota Kelurahan Pobundayan Kecamatan Kotamobagu Selatan.
“Kami sudah siapkan lahan di kawasan taman kota kurang lebih 2 hektare. Mudah-mudahan usulan itu segera terealisasi. Karena tidak hanya mendorong kotamobagu sebagai kota model jasa, namun bisa menopang Pendapatan Asli Daerah (PAD),” tutupnya.
Neno Karlina

Ratusan Jiwa Penduduk Kotamobagu Nikah Usia Dini

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota Kotamobagu (Pemkot) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kotamobagu mencatat 599 jiwa, terdaftar menikah dibawa usia 21 tahun. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Virginia Olii, melalui Kepala Bidang  Pelayanan Pencatatan Sipil, Miska Mokodompis SE, Selasa, (17/08/2017).

“Pernikahan dini sepanjang 2018 cukup banyak. Memang benar bahwa, tahun ini sudah banyak di antara mereka yang menikah di usia muda. Alasan mereka menikah itu berbeda-beda. Tetapi, apa pun alasan mereka kami tetap layani,” katanya.
Dirinya menambahkan, ada beberapa faktor penyebab anak usia dini menikah.
“Faktor menikah di usia dini, diantaranya jika lama menikah merka beranggapan anak tersebut tidak laku lagi dan ujung-ujung-ujungnya menjadi perawan tua. Ada juga faktor kedua karena ekonomi orang tua, akhirnya orangtua mereka memaksa anaknya untuk menikah,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Seksi Pengelolaan Informasi  Administrasi  Kependudukan (PIAK) dan Pemanfaatan Data, Ruslan Adiwijaya Malah membenarkan, adanya perbaikan dini dibawa usia 21 tahun. Diantaranya Kotamobagu Utara 93 jiwa, Kotamobagu Timur 130, Kotamobagu Selatan 185, Kotamobagu Barat 191.
“Yang ada catatannya di kami paling dominan orang menikah di Kotamobagu Barat 191 jiwa, ini dikarenakan penduduknya pun paling banyak,” singkatnya.
Neno Karlina

Pemkot Bayar Insentif LPM dan Perangkat Kelurahan

0

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota Kotamobagu mencairkan insentif triwulan I, tahun anggaran 2018 kepada perangkat kelurahan,  Lembaga Perwakilan Masyarakat (LPM), dan Lembaga Adat di 18 Kelurahan yang ada di Kotamobagu, Selase (17/04/2018).

Kepala Bagian Tata Pemerintahan Pemkot Kotamobagu Anas Tungkagi, jumlah perangkat kelurahan yang merima insentif sebanyak 385 orang.
” 385 perangkat kelurahan yang menerima diantaranya,  Kepala lingkungan sebesar Rp 1.250 000 juta RT dan RW masing masing Rp 750.000 ribu,” ujar Anas.
Selain perangkat kelurahan,  untuk tahun ini sebanyak 54 orang LPM dan 133 orang lembaga adat juga menerima insentif.
“Untuk LPM masing-masing menerima Rp 250.000, dan lembaga adat tahun ini perdana menerima insentif Rp. 200.000,” jelasnya.
Dia  berharap, setelah diterimanya insentif perangkat kelurahan, LPM dan lembaga adat,  agar terus meningkatkan kinerja dalam pelayanan kepada masyarakat.
“Pelayanan kepada masyarakat yang utama. Jangan setelah menerima insenfif atas kinerja,  kemudian sering mangkir dalam pelayanan kepada masyarakat, ”  tandasnya.
Neno Karlina

BERITA TERBARU