TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Tokoh masyarakat kelurahan Matali, mengapresiasi positif keinginan kader perempuan, yang ingin maju pada perhelatan Pemilu legislatif tahun depan.
Hal itu terjawab saat jurnalis media ini bertemu dengan beberapa tokoh masyarakat lingkungan 2 (dua) dan lingkungan 5 (lima), dalam hajatan masyarakat beberapa waktu lalu.
“Bicara soal Pileg memang masih lama, namun para kandidat sudah ada yang mulai sosialisasi secara tertutup hanya ke internal keluarga, tetangga, dan lain-lain. Namun, jika diamati banyak masyarakat matali yang lebih tertarik pada orang mongondow asli dan orang matali asli,” tutur tokoh masyarakat lingkungan 2 (dua), yang enggan namanya dipublikasi.
Terkait wacana tentang adanya kader perempuan yang akan maju sebagai perwakilan perempuan dalam Pileg mendatang, dirinya sangat mengapresiasi.
“Lihat saja Ibu Tatong Bara, beliau membuktikan bahwa perempuan bisa menjadi pemimpin dan beliau adalah orang matali asli. Jadi apa salahnya, jika ada regenerasi Tatong Bara di kemudian hari nanti,” ujarnya bersemangat.
Sementara itu, tokoh masyarakat lingkungan 5 (lima) saat dikonfirmasi secara terpisah, menambahkan bahwa adanya perwakilan perempuan di dalam kancah perpolitikan nanti adalah hal yang positif bagi iklim politik daerah.
“Kesetaraan gender itu penting, apalagi wanita itu biasanya lebih peka. Jadi, kepribadian wanita yang feminin itu cocok sebagai penyeimbang di kantor dewan. Saya pun merasa, bahwa masyarakat matali akan memberikan kesempatan kepada kader perempuan yang merupakan penduduk asli matali untuk membuktikan diri,” tuturnya singkat.
Tim Totabuanews
