BKN Pusat Penentu Kelulusan CPNS

0
255
Salihi Berangkatkan 15 Camat se Bolmong ke Jakarta
Salihi Mokodongan
Salihi Mokodongan
Salihi Mokodongan

TOTABUANEWS.COM, Lolak – Pasca pelaksanaan tes CPNS Bolaang Mongondow (Bolmong), Bupati Salihi Mokodongan menegaskan, bahwa hasil ujian CPNS yakni Lembar Kerja Komputer (LJK) yang saat ini sudah dibawa ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) pusat untuk diperiksa, tetap dalam keadaan murni dan tidak ada intervensi dari pihak manapun.

Bahkan, menurut Bupati, soal kelulusannya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab), hanya bisa menunggu hasil yang dikeluarkan oleh Pusat (BKN, red).

“Ini murni dan tidak ada jatah-jatahan, karena (BKN) pusat yang memeriksa LJK,” kata Salihi.

Hal itu dikatakan Salihi guna menepis isu-isu yang berkembang tentang adanya permainan dari pejabat daerah terkait Tes CPNS ini.

“Pemerintah Daerah hanya memfasilitasi berlangsungnya tes seleksi CPNS,” ujarnya.

Di tempat terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong Farid Asimin, kepada harian ini menjelaskan, sesuai persyaratan Honorer Daerah (Honda) Kategori Dua (K-2) Bolmong yang tercatat bisa ikut ujian Tes CPNS, yakni minimal harus Honda dari tahun 2005 sampai sekarang, atau minimal 8 tahun kerja dan tercatat sebagai Honda aktif. Selain itu, nama-nama mereka harus direkomendasikan oleh kepala kantor atau SKPD yang menjelaskan bahwa Honda tersebut benar-benar tercatat Honda aktif dan sudah mengabdi sesuai persyaratan.

“Jika ada Kadis atau Kepala kantor yang merekomendasikan Honda yang tidak sesuai persyaratan maka Kadis atau Kepala Kantor tersebut yang bertanggung jawab sepenuhnya jika di kemudian hari terdapat kekeliruan atau lain sebagainya,” tukasnya. (gts/eky)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.