ADVETORIAL, BOLMONG – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Hi Salihi Mokodongan Senin (11/07), memimpin apel perdana PNS lingkup Pemkab Bolmong pasca cuti bersama dalam rangka hari raya Idul Fitri 1437 H.
Dalam apel terakhir masa jabatan Bupati Salihi Mokodongan dan Wakil BupatiYanny Ronni Tuuk, Salihi menyampaikan beberapa pesan kepada PNS Bolmong. Diketahui, masa jabatan Salihi dan Yanny berakhir 16 Juli 2016.
Salihi mengatakan, hikmah hari raya idul fitri ini semakin meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, memperkokoh persatuan dan kesatuan serta memacu semangat pengabdian dalam upaya percepatan pembangunan daerah yang lebih baik. “Momentum ini kembali mengingatkan kepada seluruh jajaran aparatur sipil negara di lingkungan pemerintah kabupaten bolaang mongondow untuk terus meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat, selalu berkerja dengan disiplin, bertindak cepat, bijak dan tepat sesuai dengan aturan dan ketentuan berlaku,” ujar Salihi.
Lanjutnya lagi, ini penting untuk selalu mengingatkan sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, selalu dituntut untuk mampu menjaga kualitas pelayanan serta mampu meningkatkan kinerja sesuai dengan tugas dan fungsi di lingkungan kerja masing-masing.
“Dalam melaksanakan tugas harus mengedepankan rasa tanggung jawab yang dilandasi dengan disiplin, semangat kerja serta keinginan untuk berbuat yang terbaik, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Bupati menghimbau kepada seluruh PNS Bolmong untuk tetap menaaati peraturan dengan penuh rasa tanggung jawab, menepati jam kerja kantor, mengikuti apel pagi dan sore serta berkerja berdasarkan ketentuan yang berlaku. “Disamping itu lebih memaksimalkan penyerapan anggaran dalam program dan kegiatan ditahun 2016 dengan terus berkerja keras, berkerja cerdas, berkerja tuntas dan ikhlas,” tutup Bupati.
Dalam pantauan, turut hadir pada apel kerja tersebut diantanranya Sekretaris Daerah Drs Ashari Sugeha, Asisten sekeratariat daerah, Pimpinan SKPD, kementrian agama Kabupaten Bolmong serta aparatur Sipil negara di lingkup Pemkab Bolmong.